Waspada !! Gara-Gara Pencemaran Udara dan Cuaca, 100 Ribu Warga Jakarta Terserang ISPA

Berita120 Dilihat

Poptren.suara.com – Dinas Kesehatan DKI Jakarta menyebut, tak kurang dari 100 ribu warga di DKI Jakarta mengalami infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) setiap bulan akibat peralihan cuaca (pancaroba) dan pencemaran udara.

“Warga yang terkena batuk, pilek, bahkan pneumonia setiap bulan rata-rata 100.000 kasus dari 11 juta penduduk,” kata Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama di Jakarta.

Ia menyebut dampak dari polusi udara bisa mengakibatkan penyakit kronis ataupun penyakit tidak menular seperti radang paru, Penyebab Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK), asma, dan penyakit sirkulasi darah seperti hipertensi dan jantung.

Untuk mengantisipasi terjadinya penyakit selama pancaroba, Ngabila menyarankan untuk tetap di rumah jika tidak ada keperluan mendesak. Kaena menurutnya selama Januari hingga Juni 2023, terdapat 638.291 kasus ISPA yang tercatat Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Baca Juga:Mengenal Apa itu IQ Air ? Alat Pengukur Kualitas Udara Secara Realtime

Rinciannya, Januari sebanyak 102.609, Februari 104.638, Maret 119.734, April 109.705, Mei 99.130, dan Juni 102.475 kasus.

Menurut Ngabila pola kasus ISPA akan sama dari tahun ke tahun yakni mulai meningkat pada September lalu, puncak di Oktober sampai November dan mulai kembali turun sesudah Maret.

Quoted From Many Source

Baca Juga  DPD Nilai Penjaminan Negara Atas Proyek KCJB Adalah Preseden Buruk Pembangunan Infrastruktur

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *